Lintasrakyat- NTB.com.Sumbawa,- Rencana Pemekaran Desa Mata menjadi dua Desa, pemuda Seli Maci dan Panobu ( semapan ) menyambangi Kediaman Anggota Badan Permusyawaratan Desa ( BPD) Desa Mata Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa Bapak rudihartono, untuk membahas kelanjutan Rencana Pemekaran Desa. Pada hari rabu malam tanggal, 28 juli 2021 pukul 18.35 sampai 21. 34 wita.
Pada Pertemuan tersebut Tokoh Pemuda Seli Irmansyah, saat di konfirmasi oleh awak media ini mengatakan.
“Adapun pertemuan itu pemuda tiga dusun telah siap dan sepakat untuk memperjuangkan pemekaran tiga dusun sebagai desa tersendiri, dengan melihat kondisi dan realitas yang begitu memilukan jauh dari jangkauan desa induk” jelasnya.
Dalam pertemuan tersebut hadir juga anggota BPD Mata beserta beberapa orang tokoh Pemuda dan Masyarakat Desa Setempat.
Lebih Lanjut Irmansyah menegaskan Bahkan masyarakan harus melewati satu desa dulu baru sampe ke desa induknya, sehingga pelayanan publik serta pelayanan-pelayana lain itu terhambat seperti pendidikan, kesehatan bahkan keaman dan lain sebagainya untuk tiga dusun di bawa tidaklah stabil dan bahkan menekan peningkatan perputaran ekonomi masyarakat, karna setiap pengurus berkas dan bahan-bahan yang menjadi kebutuhan masyarakat, masyarakat setempat harus mengeluarkan biaya yang cukup untuk bisa mengurus”pungkasnya.
Sehingga apa yang menjadi amah UU yang di tetapkan dalam Undang Undang Republik Indonesia nomor 6 tahun 2014 tentang desa pasal 7 dan seterusnya peraturan menteri dalam negeri nomor 28 tahun 2006 pasal 2 tak mampu di capai oleh desa mata, karna secara geografis jarak desa induk sangat jauh dengan tiga dusun di bawah selepas dari itu pemekaran juga sudah menjadi visi dan misi pak kedes pada saat orasi politiknya di masa pemilihan kepala desa dulu dan itu juga sebagai alasan pemuda dan masyarakat seli,maci dan panobu ( semapan) memperjuangakan pemekaran menjadi desa tersendiri, melalui alasan-alasan yang di kemukakan di atas pemudah dan masyarakat seli, maci panobu ( semapan) berharap kepada pemerinta setempat merakasan keadaan masyarakat tiga dusun di bawah.
Sehingga bisa melahirkan pertimbangan-pertimbangan yang tidak mengecewakan masyarakat, dan tidak sampai di situ dengan melalui syarat-syarat dan unsur pendukung yang di tetapkan dalam regulasi dusun seli, maci dan panobu ( semapan ) sudah layak untuk di mekarkan.
Dalam pertemuan itu di hadiri oleh beberapa toko pemudah seli, maci dan panobu ( semapan ) arman dan kipran sebagai tokoh pemuda dusun panobu, maruf sebagai tokoh pemudan dusun maci, irmansyah, handoko, arjun, dan A, ajis sebagai toko pemudah seli, dan di selepas dari pada pemudah ada juga salah satu Anggota BPD dari dusun seli yang menghadiri pertemuan itu sebagai keterwakilan BPD desa mata, dan bahkan BPD pun memberikan syaran pada pertemuan itu beliau berkata” jadilah pemudah yang selalu memperjuangkan nasib rakyat sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku dan kami sebagai BPD akan selalu suport dan mendukung terhadap pemuka-pemuka yang sensitif dan peka terhadap kondisi sosial” moderato pada pertemuan itu adalah A.ajis dan hasil kesepakatan dari pertemuan itu yaitu.
Mempertemukan masyarakat tiga dusun untuk membahas kelanjutan pemekaran serta hal2 yang di anggap penting dalam proses pengurusan pemekaran.
Reporter. Ma’aruf
Editor. . Bustanul/ Jeks