Lintasrakyat-NTB.Com, Pekan Olahraga Nasional XX atau PON Papua akan ditutup pada Jumat ini, 15 Oktober. Kontingen Jawa Barat merajai perolehan medali dan keluar sebagai juara umum.
Jawa Barat, yang terus merajai daftar perolehan medali sepekan terakhir, mempertahankan gelar juara umum dengan 133 emas, 105 perak dan 115 perunggu.
DKI Jakarta, yang terlibat persaingan sengit sampai detik-detik terakhir dengan Jawa Timur, akhirnya menempati peringkat kedua. Keunggulan mereka hanya diraih berkat selisih medali perak dan perunggu.
DKI secara total mengumpulkan 110 medali emas, 91 perak, dan 100 perunggu. Sedangkan Jatim, yang sempat dua hari menempati posisi kedua, finis di peringkat ketiga dengan 110 emas, 89 perak dan 88 perunggu.
Tuan rumah Papua menempati posisi keempat dalam perolehan medali PON ini, dengan koleksi 93 emas, 66 perak, dan 102 perunggu. Mereka juga sukses mengamankan medali emas sepak bola putra PON Papua, setelah menang 2-0 atas Aceh.
Bagi kontingen Nusa Tenggara Barat, sukses ada di Posisi 10 Besar, dan ada di urutan ke 9 Perolehan medali sangat memuaskan 15 emas 11 perak dan 12 perunggu total 38 medali, merupakan yang Pertama dalam sejarah. Rekor kemenangan terbanyak masih dipegang oleh DKI Jakarta, yaitu 11 kali yang menjadi Champion terakhir kalinya pada 2012 di Riau.
Sementara Jawa Timur baru dua kali menjadi juara umum, yaitu pada 2000 ketika menjadi tuan rumah dan pada 2008 di Kalimantan Timur.
Sepanjang sejarah PON, hanya empat daerah yang mendominasi juara, yaitu DKI, Jabar, Jabar dan Jateng. Jateng tampil sebagai juara pada penyelenggaraan PON pertama pada 1948 saat masih diwakili oleh Keresidenan Surakarta.
Atlet Nusa Tenggara Barat Merayakan kemenangan dengan Semangat dan Doa yg sealulu di panjatkan, sejarah di tahun 2021 di pekan Pon XX Papua, Ketua Kontingen Pon NTB di papua H. Mori hanafi mengatakan terima kasih yang sebesar besar nya atas perjuangan semua atlet yang ikut di Pon Papua. hasil yang kalian dapatkan bukti dari semangat dan disiplin saat melakukan latihan yang rutin. Terima kasih juga buat masyrakat NTB atas Doa nya.
Reporter : BILY BIMA