Lintasrakyat-ntb.com.Dompu– Aksi seorang cowok yang berinisial F ( 33) yang merupakan warga Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima,Nusa Tenggara Barat, nekat membakar ijazah SMU dan Ijazah milik Rabia (26) warga Desa Tanju, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu. Yang saat ini bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita ( TKW) di salah satu negara di Timur Tengah.
Peristiwa pembakaran Ijazah Milik Rabia tersebut di unggah oleh Rabiah Sendiri di akun Facebooknya yang bernama ” Siwe Kampo dam Tanju” yang sebelumnya di kirim oleh F melalui akun WhatsAppnya.
Kejadian ini di benarkan oleh Rabia, saat di wawancara oleh awak media ini Melalui Via Message. Kamis (10/10/2024) sekira pukul 18.00 witta.
” kejadian ini bermula ketika saya awalnya mempercayakan teman lelaki saya tersebut ( F red) untuk menyimpan izasah milik saya tersebut, yang rencana awalnya saya akan di berangkat ke Negara Taiwan, namun karena itu terlalu lama, sementara saya harus mendapatkan uang secepatnya untuk membayar hutang saya di kampung, akhir terjadi kesepakatan kami, saya akan di berangkatkan ke Negara Timur Tengah” Jelasnya.
Lebih lanjut Rabia mengatakan kenapa izasah tersebut di pegang oleh F karena ia ( F red) merupakan pihak sponsor yang mengirimkan saya ke Negara Timur Tengah.
” Saya mempercayakan ijazah tersebut ke F karena awalnya kami memiliki hubungan yang lumayan dekat, bisa di katakan pacarlah, bahkan F membelikan saya handphone (HP) dan memberikan saya sejumlah uang , sebagai pegangan saya di jalan.” Terangnya.
“Namun ketika saya sudah berada di Negara orang, dia melarang saya untuk menghubungi saudara- saudara saya di kampung, ketika dia menelpon saya trus ada keterangan panggilan tunggu, dia langsung mengeluarkan kata-kata kata yang tidak pantas di keluarkan oleh seorang lelaki,bahkan dalam WhatsApp yang dia kirimkan ke saya, mengandung kata-kata yang tidak panta untuk di baca dan di dengarkan. Dia menuduh saya yang bukan-buka” Lanjutnya
“Perlu saya terangkan di sini bahwa saya masih berstatus istri orang sementara dia ( F red) masih berstatus suami orang, namun karena di bakar api cemburu buta, dia membakar ijazah SLTA dan Ijazah SD saya ” imbuhnya.
Karena izasah- Ijazah itu sangat saya perlukan l, saya meminta kepada dia, agar mau bertanggung jawab atas perbuatannya tersebut. Jika tidak saya akan bawah ke Rana hukum, dan perlu saya katakan juga bahwa uang yang perna dia kasihkan ke saya, akan saya ganti dalam waktu dekat ini.” Tutupnya
(Bustanul LR)