Lintasrakyantb.com.Hu,u,- Belum di realisasikannya pembayaran Ganti rugi Lahan Oleh Persero Terbatas Sumbawa Timur Mening ( PT STM) Kepada Masyarakat Desa Lere Kecamatan Parado Kabupaten Bima, yang di mana sebelumnya, PT STM berjanji kepada masyarakat Desa Lere akan melakukan Pembayaran sebelum di lakukannya Ekspoitasi, namun fakta di lapangan berbanding terbalik dengan yang terjadi.
Pihak PT STM yang bermarkas di Kecamatan Huu tersebut, di duga belum melakukan Pembayaran ganti rugiPembebasan Lahan, Pihak PT STM sudah melakukan Penggalian di Desa Lere tersebut.
Hal ini di sampaikan oleh sekertaris SDA (sumber daya alam) Drs Junaidin, saat di wawancarai oleh awak media ini di depan PT STM, Sabtu (26/6/21).
Tujuan Kami ke sini hanya ingin mempertanyakan Kejelasan kepada PT STM, apa alasannya, belum di bayar Ganti rugi pembebasan lahan, namun pihak PT STM sudah melakukan Penggalian di Desa Kami.” Pungkasnya.
Lebih lanjut Drs Junaidin Menjelaskan selain ingin mepeetanyakan hal itu, tujuan Kami ke sini sembaring silaturahmi dengan Direktur PT STM untuk mendiskusikan masalah itu. ” Tambahnya.
Namun sangat di sayangkan kehadiran Perwakilan Dari Masyarakat Desa Lere, tidak berhasil menemui Direktur PT STM.Ke- 3 Perwakilan dari Masyarakat Lere anatara lain Drs Junaidi selaku sekertaris SDA (sumber daya alam) dengan Rekannya Ibrahim H.Umar Dan Madi Lau H Sandi yanga hanya berhasil ngobrol dengan Satpam PT STM saja.
” Kalau hari Sabtu dan Minggu pihak DIrektur PT STM tidak hadir pak. Soalnya Libur” ujar salah satu Satpam.
Kalau Mau bertemu dengan mereka secara langsung sebaiknya, di buatkan jadwal dulu pak dan di ajak ketemu di luar, apalagi saat ini, Indonesia masih di Landa Bencana Covid-19. Soalnya pihal PT STM harus mengikuti Protokoler Covid-19. ” Ungkap salah satu Satpam.
Sampai berita ini di buat, ke 3 perwakilan Dari Masyarakat Desa Lere, belum berhasil bertemu secara langsung dengan Direktur PT STM. ( LR Jeks)
