Dompu- Dalam rangka memperbaiki kerusakan prasarana Jalan akibat Banjir yang melanda Desa Bara beberapa waktu lalu, Bripka Supriyadin mengajak Kades Bara Andi Aswan beserta staf Desa Bara melaksanakan kegiatan gotong royong.
Bentuk kegiatan itu yakni meratakan tanah sertu gunung yang sudah terlebih dahulu didatangkan olehnya di lokasi jalan rusak,Tepatnya di Dusun Madarutu Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, pada hari Kamis(21/01-2021)sekitar pukul 09.30 Wita.
Sertu yang tersedia sudah dilakukan perataan secara gotong royong maka mulai hari ini jalan tersebut bisa kembali digunakan sebagai mana mestinya,” Ungkap Supriyadin
pasca terjadinya banjir, sejumlah jalan ekonomi yang ada di wilayah Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu Provinsi NTB mengalami kerusakan yang sangat parah.Sehingga,pihaknya berinisiatif mendatangkan tanah urut berupa sertu gunung untuk meremajakan kondisi jalan akibat diterjang banjir beberapa waktu lalu,”Jelas Supryadin
Pada kesempatan yang baik itu, Bripka Supriyadin menitipkan pesan dan harapan kepada masyarakat khususnya petani agar selalu menjaga dan merawat saluran irigasi, drainase dan saluran air lainnya guna memastikan saluran Air Irigasi selalu lancar,”Harapnya
“Kalau saluran air lancar, maka potensi banjir luapan seperti yang terjadi beberapa hari lalu, dapat diminimalisir,” jelas Supriyadin.
Supriyadin juga tidak lupa menghimbau masyarakat terutama sekali pada jajaran Pemerintah Desa Bara agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan, seperti mencuci tangan dengan deterjen, menjaga jarak dan menggunakan masker saat bepergian.
Beliau juga mengingatkan akan adanya ancaman lain di musim hujan seperti ini, antara lain; tanah longsor, wabah penyakit dan lain sebagainya,”Jelasnya
Kegiatan Bhabinkamtibmas dengan bergotong royong meratakan sertu pada jalan yang mengalami kerusakan akibat banjir ini, mendapat sambutan positif dari masyarakat dan staff Pemerintah Desa Bara.
Ucapan terima kasih Warga masyarakat kepada Bhabinkamtibmas yang telah melaksanakan kegiatan memperbaiki jalan yang rusak dan becek karena digenangi air hujan.
“Kami merasa terbantu sekaligus berjanji akan memelihara jalan dan saluran air yang ada di desa ini,” tutur salah seorang warga yang turut membantu giat tersebut.(L.R NTB-RED)