Dompu NTB – lintasrakyat-ntb.com ~ Dalam rangka menanggulangi penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) yang mengalami peningkatan di beberapa wilayah, Rapat Koordinasi Pencegahan DBD Kecamatan Hu’u digelar di Aula Puskesmas Rasa Bou pada Jumat (7/2/2025) pukul 09.30 WITA.
Rapat ini diselenggarakan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu Nomor 800/06/Dikes/I/2025 tentang Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD serta Surat Bupati Dompu Nomor 800/623/Dikes/I/2025 mengenai imbauan pencegahan kasus DBD.
Hadir dalam kegiatan ini Camat Hu’u Muhammad Iswan, SKM, Kapolsek Hu’u IPDA Samsul Rizal, Danramil Hu’u yang diwakili Peltu Sucipto, Kepala UPTD Puskesmas Rasa Bou Siti Akmal, Kepala UPTD DIKPORA Kecamatan Hu’u Siti Fatimah, SE, serta para kepala desa se-Kecamatan Hu’u.
Dalam sambutannya, Kepala UPTD Puskesmas Rasa Bou, Siti Akmal, menegaskan bahwa pencegahan DBD memerlukan peran aktif masyarakat dengan memperhatikan tiga faktor utama penyebaran penyakit, yaitu manusia, kuman, dan lingkungan.
Ia juga mengungkapkan data terbaru, di mana hingga 6 Februari 2025 terdapat beberapa kasus DBD di wilayah Kecamatan Hu’u, dengan jumlah tertinggi di Desa Sawe sebanyak tiga kasus.
Camat Hu’u, Muhammad Iswan, SKM, mengajak seluruh masyarakat untuk menerapkan langkah 3M Plus sebagai upaya pencegahan, yakni Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat wadah air, serta Mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Selain itu, ia juga mendorong penggunaan kelambu, obat nyamuk, serta gotong royong menjaga kebersihan lingkungan.
Kapolsek Hu’u, IPDA Samsul Rizal, menegaskan bahwa Polsek Hu’u siap mendukung segala bentuk upaya pencegahan DBD guna melindungi kesehatan masyarakat.
“Polri akan terus bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi penyebaran DBD. Kami mengajak semua pihak untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sebagai langkah utama mencegah penyakit ini,” ujarnya.
Rapat koordinasi ini diakhiri dengan pemaparan materi tentang DBD oleh Khaerul Nisa, SKM, serta diskusi bersama. Kegiatan selesai pada pukul 10.50 WITA dalam keadaan aman dan kondusif. Dengan koordinasi yang baik antara instansi terkait dan masyarakat, diharapkan kasus DBD dapat ditekan dan kesehatan masyarakat tetap terjaga.( Om Jeks )