Dompu, NTB – lintasrakyat-ntb.com ~✓
Bhabinkamtibmas (BKTM) Desa Kampasi Meci, AIPDA Lalu Sapri Rahman, melaksanakan kegiatan sambang dan pengecekan pemanfaatan lahan milik masyarakat di Dusun Banyu Urip, Desa Kampasi Meci, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, pada Selasa(17/12). Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WITA hingga selesai, bertujuan mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional menuju Indonesia Emas 2025.
Dalam kegiatan tersebut, AIPDA Lalu Sapri Rahman mendorong warga untuk memanfaatkan pekarangan dan lahan kosong dengan menanam tanaman hortikultura seperti Terong, cabai, tomat, dan tanaman lainnya. Selain berkontribusi pada ketahanan pangan, langkah ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
AIPDA Lalu Sapri Rahman memberikan pesan kepada warga binaannya tentang pentingnya memanfaatkan lahan dengan baik. “Lahan kosong yang ada di sekitar rumah harus dimanfaatkan seoptimal mungkin. Menanam tanaman hortikultura seperti Terong, cabai dan tomat tidak hanya mendukung program ketahanan pangan nasional, tetapi juga dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya kebersamaan dalam menjalankan program pemerintah. “Ketahanan pangan adalah tanggung jawab kita bersama. Saya harap masyarakat terus bersemangat, tetap menjaga kerukunan, dan memanfaatkan sumber daya yang ada dengan baik,” imbuhnya.
Seorang warga Dusun Banyu Urip, Bapak Jaelani, menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian dan dukungan dari Bhabinkamtibmas. “Kami merasa termotivasi untuk memanfaatkan lahan kami setelah mendapatkan arahan langsung. Ini sangat membantu kami memahami pentingnya mendukung program pemerintah,” tuturnya.
Kapolsek Manggelewa, IPDA Yadhulul Muslihin, menegaskan bahwa program ini adalah bentuk dukungan konkret Polri terhadap upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
“Melalui Bhabinkamtibmas, kami mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program ketahanan pangan. Kehadiran anggota Polri di tengah masyarakat bertujuan untuk memberikan edukasi, memastikan keamanan, serta membangun sinergi dengan berbagai pihak dalam mendukung program pemerintah,” ujar IPDA Yadhulul Muslihin.
Lebih lanjut, Kapolsek menambahkan bahwa Bhabinkamtibmas memiliki peran strategis sebagai ujung tombak Polri dalam mendeteksi potensi gangguan kamtibmas di desa-desa. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat bekerja dengan aman dan nyaman, khususnya dalam pelaksanaan program seperti ini. Selain menjaga stabilitas keamanan, program ini juga mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Kegiatan sambang dan pengecekan ini berjalan aman dan lancar, dengan respon positif dari masyarakat Dusun Banyu Urip. Warga berkomitmen untuk memanfaatkan lahan mereka sesuai arahan yang diberikan. Sinergi antara Polri, masyarakat, dan pemerintah desa menjadi contoh kolaborasi yang baik untuk mendukung Indonesia Emas 2025.( Om Jeks)
