Lintas Rakyat-NTB. Bogor –Kasus pemukulan terhadap Wartawan Media Online Baraksnews.com Sugiono, Selasa lalu (22/9-2020) di Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat tepatnya di Desa Dadibou Kecamatan Woha, mendapat perhatian dari Ketua Dewan Pers Indonesia (DPI) Heintje Mandagi.
Sebagaimana diberitakan lintasrakyat-ntb.com sebelumnya, bahwa Wartawan Media Online Sugiono babak belur dipukul oknum buruh bangunan ketika bertugas meliput pembangunan SD Inpres Godominte Desa Dadibou, Kecamatan Woha, Kebupaten Bima.
Ketua Dewan Pers Indonesia yang juga selaku Ketua Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Heintje Mandagi kepada lintasrakyat-ntb.com Jumat (25/9-2020) menyatakan, “Saya sangat prihatin, dalam melaksanakan tugas Wartawan harus berhati hati” ujar Mandagi dengan penuh makna.
“Tindakan berutal oknum buruh bangunan tersebut tidak bisa dibenarkan”, ujar Ketua DPP LSM Pengembangan Aspirasi Rakyat (PAR) Khotman Idris, sebelumnya.
Khotman yang juga selaku Ketua I membidangi Internal/Pengawasan, Garda Bela Negara Nasional (GBNN), mendesak Kapolres Bima dan Kapolda NTB untuk mengusut kasus pemukulan Wartawan Media Online Baraksnew.com Sugiono tersebut.
“Kalau mereka terbukti bersalah harus ditangkap, untuk memberikan efek jera, agar siapapun tidak boleh menghambat tugas wartawan apalagi melakukan penganiayaan”, ujar Khotman.
Khotman memuji Ketua Dewan Pers Indonesia yang telah menaruh perhatian atas kasus pemukulan Wartawan tersebut.
“Saya minta Ketua Dewan Pers Indonesia yang juga selaku Ketua SPRI menurunkan Tim SPRI yang ada di NTB untuk melakukan klarifikasi dan bantuan moril kepada Wartawan yang mendapat penganiayaan dilapangan”, kata Khotman Idris menambahkan. (Red)