Ilustrasi Tim RSUD Dompu
Lintas Rakyat-NTB. Dompu –Jenazah almarhum inisial SK (65) asal Dusun Buncit Utara, Desa Matua, Kecamatan Dompu yang dinyatakan terpapar COVID-19 berdasarkan hasi Rapid Test dikeluarkan oleh RSU Mataram sebagaimana disampaikan Humas RSUD Dompu kemarin, oleh pihak keluarga almarhum melakukan proses pemakaman tidak menggunakan protokol COVID-19 di TPU Dusun Buncit Utara, Desa Matua, Kecamatan Dompu, Mingg, 20 September 2020 sekitar pukul 14.00 WITA.
Pemakaman almarhum dilakukan oleh keluarga setelah pihak aparat Polri TNI dan RSUD setempat melakukan negosiasi pembukaan jalan lintas negara di dusun tersebut yang diblokir oleh sekitar 50 massa sebelumnya.
Keluarga almarhum turut merasa terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya proses pemakaman almarhum, walaupun keluarga almarhum harus berbagai cara dilakukannya demi mengurus almarhum tersebut.
“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak terutama Polri TNI dan pihak RSUD Dompu karena sudah legowo atas penolakkan kami dari keluarga almarhum. Kami lakukan itu semua karena kami tidak bisa menerima keluarga kami dimakamkan secara COVID-19. Sementara kami tahu almarhum hanya penyakit biasa di rumah sebelum meninggal,”ungkap salah satu keluarga almarhum.(Tim LR Dompu)
