Dompu:Lintasrakyat-ntb.Com:-Pada hari Jumat tanggal 22 Oktober 2021 sekitar pukul 09.00 wita, bertempat di lapangan bola Ds Doromelo kec manggelewa Kab Dompu Puskesmas Soriutu Kec. Manggelewa, Kab. Dompu telah di laksanakan kegiatan upacara Bendera dalam rangka mengingat Hari santri sedunia yang di pimpin langsung oleh Bupati Dompu ABDUL KADER JAELANI sabagai INSPEKTUR upacara
Adapun yang Yang hadir dalam giat tersebut adalah.
Bupati Dompu ( ABDUL KADER JAELANI,Dandim 1614 Dompu ( LETKOL INF CAHYONO S.COM ),Asisten 3 (Drs.H.GAZIMAN SURY )Ka Dinas Sosial Kab Dompu ( H.TAJUDDIN SH.MSI ) Ka Depag kab Dompu ( Drs H.SYAHRIL ),Wakil DPR ( JAMALUDIN S.SOS.),ANGGOTA DPR ( KURNIAWAN AHMADI ),Kabag humas ( ARDIANSYAH S.E.),Ka Depag kab Dompu ( Drs H.SYAHRIL ),Kasat pol PP (H. Muhsai’un SH.MSI ),Ka Polsek manggelewa (IPTU ABDUL MALIK SH.)Danramil manggelewa ( KAPTEN INF MATURIDI )Camat Manggelewa ( Drs ISMAIL )Kemua kades kec manggelewa,1 PLETON DALMAS RES DOMPU,1 PLETON BRIMOB KOMPI DOMPU,1 PLETON KODIM DOMPU,1 PLETON POL PP DOMPU dan SISWA SISWI SANTRI Beserta GURU
Adapun Rangkaian acara Kegiatan Upacara :
- Komandan Upacara Memasuki Lapangan Upacara.
- Upacara memasuki Mimbar Upacara.
- Penghormatan Peserta Upacara.
- Menaikan bendera merah putih
- Amanat singkat Inspektur upacara.
- Laporan Komandan Upacara.
- Inspektur Upacara Kembali Ke Tempat Semula.
- Upacara Selesai
Adapun amanat yang di sampaikan oleh Bupati Dompu Kader Jailani selaku Inspektur upacara adalah membacakan Sambutan Menteri Agama Rapublik Indonesia mengungkapkan alasan “Santri Siaga Jiwa Raga”diusung sebagai tema dalam peringatan hari santri nasional tahun ini,Tema ini merupakan jawaban dari komitmen untuk tetap mendorong kemandirian dan ke khasan pesantren di masa pandemi Covid-19.” Ujarnya
Pada sambutannya, Pimpinan Inspektur Upacar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam mensukseskan Upacara Peringatan Hari Santri Nasional ke-7 tingkat Kecamatan Manggelewa.
Pada kesempatan itu,Inpektur Upacara membacakan Sambutan Menteri Agama Republik Indonesia. Dalam sambutannya Menteri Agama Rapublik Indonesia mengungkapkan alasan “Santri Siaga Jiwa Raga” diusung sebagai tema dalam peringatan hari santri nasional tahun ini.
Tema ini merupakan jawaban dari komitmen untuk tetap mendorong kemandirian dan ke khasan pesantren di masa pandemi Covid-19.” Ujarnya.
Tema ini (santri Siaga Jiwa Raga) maksud Tema tersebut adalah bentuk pernyataan sikap santri Indonesia agar selalu siap siaga menyerahkan jiwa dan raga untuk membela Tanah Air, mempertahankan persatuan Indonesia, dan mewujudkan perdamaian dunia. Siaga Jiwa berarti santri tidak lengah menjaga kesucian hati dan akhlaq, berpegang teguh pada akidah, nilai dan ajaran Islam rahmatan lil’alamin serta tradisi luhur bangsa sedangkan Siaga Raga berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri didedikasikan untuk Indonesia
Oleh sebab itu santri tidak pernah lelah dalam berusaha dan terus berkarya untuk Indonesia jadi Siaga Jiwa Raga merupakan komitmen seumur hidup santri yang terbentuk dari tradisi pesantren yang tidak hanya mengajarkan kepada santri-santrinya tentang ilmu dan ahklaq, melainkan juga takziyatun nafs, yaitu mensucikan jiwa dengan cara digembleng melalui berbagai ‘tirakat’ lahir dan batin yang diamalkan dalam kehidupan sehari hari.” ungkap KADIR JAILANI membacakan sambutan tertulis Menteri Agama.
Setelah upacara bendera selesai selanjutnya acara pelepasan Santri yang ikut lomba matematika nasional.
Kegiatan berakhir pada pukul 09:40 wita dan Upacara diakhiri dengan Do’a.
(Editor:Om.Jeks LR)